Rabu, 19 Juni 2013

refleksi (92): Urgensi Filsafat dalam Pendidikan Islam untuk Pendidikan Karakter



HENI KUSUMA
PGSD/ 2F/ 12108241073

Setelah membaca makalah bapak, dapat saya simpulkan bahwa komunikasi spiritual memiliki peran yang sangat penting dalam mempelajari ilmu-ilmu lain. di dunia ini, tetaplah nilai spiritual memiliki kedudukan tertinggi. Sehebat-hebat apapun ilmu di dunia, akan lebih berarti apabila dilandasi dengan nilai spiritual. Kita harus menyadari bahwa segala yang ada di dunia ini ada yang menciptakan dan ada yang lebih mengetahui. Dialah Tuhan. Maka dalam menerapkan segala disiplin ilmu, kita juga harus menyeimbangkan ilmu dunia dengan ilmu akhirat. Intelektual dengan spiritual harus benar-benar imbang. Sehebat-hebatnya orang adalah dia yang memiliki spiritual yang kokoh dalam dirinya.

Senin, 10 Juni 2013

refleksi (91): Peta 4- Pendidikan Dunia _ Dibuat oleh Marsigit dari Paul Ernest




HENI KUSUMA
PGSD/ 2F/ 12108241073

Dari bagan di atas, dapat diamati bahwa pendidikan terdiri dari beberapa jenis yakni industrial trainer, technological pragmatist, old humanist, progressive educator, dan public educator. Dengan evaluasi menggunakan external text pada industrial trainer, technological pragmatist, dan old humanist. Sementara pada ideologi progressive educator dan public educator ialah berupa portopolio. Di mana portofolio ini peranannya sangat penting bagi guru untuk mengetahui seberapa jauh siswa berkembang serta seberapa efektif pembelajaran berlangsung, sehingga ketika ditemukan ada kelemahan-kelemahan ataupun kekurangan-kekurangan, guru dan siswa dapat melakukan perbaikan pada pembelajaran berikutnya.

refleksi (90): Mathematics and Language




HENI KUSUMA
PGSD/ 2F/ 12108241073

Matematika dan bahasa, sesuatu yang tidak mungkin dapat dipisahkan dalam implementasi pembelajarannya. komunikasi merupakan bagian dari bahasa yang sangat penting perannya untuk menyampaikan maksud guru kepada siswa, serta dari siswa kepada guru, maupun antar siswa dalam rangka membangun konsep matematika yang lebih mantap.
Namun, perlu diperhatikan juga dalam berkomunikasi, salah satu instrumen yang paling mempengaruhi dalam menentukan efektif tidaknya suatu komunikasi ialah penggunaan bahasa dan simbol. Guru harus mampu memilih kosakata yang tepat. Kalimat bisa saja bersifat ambigu yang dapat menimbulkan multitafsir dari siswa, sehingga maksud yang hendak disampaikan tidak berhasil tepat pada sasarannya. Hal ini tentu saja akan fatal akibatnya. Maka dari itu, perlu adanya keahlian berkomunikasi pada guru agar siswa dapat dengan mudah menangkap maksud dari apa yang sedang dibicarakan.

refleksi (89): Mathematics and Language 8




HENI KUSUMA
PGSD/ 2F/ 12108241073

Bahwasanya dalam pendidikan matematika diperlukan suatu komunikasi tepat untuk memahamkan konsep kepada sesuai tingkatan pembelajar. Komunikasi memiliki berbagai dimensi yang kontekstual, budaya, psikologis, dan filosofis.
Untuk dapat memahami matematka, maka perlu pemahaman secara mendasar, yaitu membawa benang kembali ke ide aslinya sehingga ketika siswa dihadapkan pada konteks masalah yang berbeda dengan bahasa yang berbeda pula, jika telah mengatahui konsep dasarnya, maka siswa akan lebih mudah menemukan penyelesaian masalah.
Seringkali kosakata menempatkan anak pada posisi off,  maksudnya siswa tidak dilatih untuk menyelami matematika secara mendasar, akan tetapi guru lebih sering menghadapkan pada mereka masalah yang hanya dapat diselesaikan dengan pemecahan yang serupa dengan bahasa yang serupa, sehingga ketika siswa menghadapi masalah serupa namun dengan bahasa atau penyajian berbeda, mereka akan mengalami kesulitan dalam menyelesaikannya.

refleksi (88): Mathematics and Language 7




HENI KUSUMA
PGSD/ 2F/ 12108241073

Dalam rangka melaksanakan perubahan paradigma pendidikan dari tradisional ke pembelajaran yang lebih inovatif, maka diperlukan pula komunikasi yang baik antara guru dengan siswa. Komunikasi penting peranannya dalam penyampaian informasi dari guru ke murid ataupun sebaliknya. Komunikasi yang baik akan berimbas pada pemahaman siswa yang juga baik mengenai informasi yang mereka tangkap sehingga tujuan dari pembelajaran pun akan tercapai dengan optimal. Dalam pendidikan matematika, komunikasi merupakan sesuatu yang esensial dan pokok untuk membantu siswa membangun sebuah konsep matematika. Komunikasi yang cocok diterapkan dalam proses pembelajaran hendaknya komunikasi dua arah yang memungkinkan ada partisipasi aktif pada siswa untuk mengemukakan pendapat, bukan hanya satu arah dan terpusat pada guru sementara siswa dibiarkan mematuhi apapun yang guru perintahkan. Dengan adanya peranan aktif siswa dan kebebasan berkomunikasi secara efektif, maka pembelajaran matematika tentu akan benar-benar memberikan efek pada siswa, siswa akan dengan mudah belajar menyelami konsep secara mendasar sehingga tidak akan terjadi kesulitan-kesulitan dalam menghadapi masalah-masalah matematika dalam berbagai versi.

refleksi (87): Mathematics and Language 5




HENI KUSUMA
PGSD/ 2F/ 12108241073

Saya kira memang tidak mungkin memisahkan matematika dengan pendidikan matematika. Keduanya jelas berkaitan, karena untuk menuju ke suatu keberhasilan matematika baik hanya dalam lingkup pembelajaran maupun yang akan dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat diperlukan konsep-konsep matematika, teknik-teknik matematika. Dalam pembelajaran, guru pun harus memparkenalkan materi pada siswa, untuk selanjutnya siswa mengembangkan materi itu ke berbagai bentuk sesuai dengan keinginan dan kebutuhan melalui kegatan diskusi untuk dapat digunakan sebagai dasar pemecahan masalah. Jadi, tetaplah matematika (murni) sangat membantu dalam pendidikan matematika.